Kirobo, Robot Pertama yang Berbicara Meluncur ke Antariksa

AniMangA Plus--Kirobo, robot berbicara setinggi lutut dengan warna tubuh hitam dan putih serta mengenakan sepatu bot merah, meluncur dari Jepang ke Stasiun Antariksa Internasional (International Space Station/ISS) untuk uji kemampuan membantu pekerjaan para astronot.


Robot berbicara Jepang yang dilengkapi dengan teknologi pengenalan suara dan wajah itu dibawa bersama pesawat kargo tanpa awak dan berton-ton pasokan serta peralatan untuk para kru di markas penelitian orbital.

 

Menurut keterangan di laman resmi Badan Eksplorasi Antariksa Jepang (Japan Aerospace Exploration Agency/JAXA), pesawat kargo itu diluncurkan dari Tanegashima Space Center, baratdaya Jepang, pada Minggu.

Setelah peluncuran perdana tersebut, astronot yang akan menjadi kawan bicara utama Kirobo adalah astronot Jepang Koichi Wakata, yang dijadwalkan meluncur ke stasiun luar angkasa bersama enam awak lainnya bulan November mendatang.

Wakata dijadwalkan mengambil kendali kompleks proyek stasiun antariksa 15 negara bernilai 100 miliar dolar AS itu pada Maret tahun depan.

Kirobo, yang dikembangkan oleh University of Tokyo, Toyota Motor Corp dan Dentsu Inc, akan tinggal di antariksa sampai akhir tahun 2014. Robot setinggi 34 sentimeter dengan berat satu kilogram itu dirancang untuk melakukan navigasi pada gravitasi nol dan mendapatkan namanya dari kata "kibo", Bahasa Jepang untuk "harapan" dan "robot". 

BBC melaporkan, Kirobo akan menjalani berbagai peran tim ISS. Dia sebagai mediator antara Wakata dan ruang kontrol. Dia juga memberikan umpan balik sebagai mahluk sosial ketika ada perubahan kondisi emosional seseorang pada sebuah ruangan yang terisolasi seperti di ruang angkasa.

“Saya berharap robot ini menjalankan fungsinya sebagai perantara orang dengan mesin,” kata Takahashi kepada BBC. Dia berharap robot ini menjadi mediator antara orang dan internet, serta antar manusia.

Kirobo bukan satu-satunya robot yang membantu astronot berkomunikasi dengan pusat kontrol di bumi. Robot lain, Mirata, dibawa oleh sebuah monitor bumi untuk memantau kemungkinan kendala saat ISS selama misinya berlangsung.


Takahasi terinspirasi dari tokoh kartun Jepang, Astro Boy, yang dibuat oleh seniman Manga legendaris, Osamu Tezuka pada 1952.  Misi ruang angkasa ini merupakan misi ke-4  HTV yang dimulai sejak 2009.

Roket H-28 diluncurkan di atas wilayah Jepang dan dijadwalkan kembali ke stasiun bumi pada 9 Agustus. Publik dapat memantau kegiatan Kirobo dan proyek ISS melalui akun Twtter @Kiro_robo. 

Dalam demonstrasi baru-baru ini, Kirobo mengatakan "berharap bisa menciptakan masa depan di mana manusia dan robot hidup berdampingan bersama", demikian seperti dilansir Reuters. (antara news/tempo.co/aft/AniMangA Plus)